Cara Merawat Kaos Sablon Plasistol Yang Baik dan Benar

Sangat sayang sekali apabila kaos yang belum lama kita beli namun sudah tidak layak dipakai bukan? Apalagi kaos memiliki motif sablon terutama sablon plasistol. Sablon plasistol sendiri terkenal dengan jenisnya yang sangat bagus dan kualitasnya juga tak kalah. Meskipun begitu dalam perawatannya harus dilakukan dengan tata cara yang baik dan benar.

Perawatan pada kaos sablon plasistol terbilang susah-susah gampang. Pasalnya sablon plasistol tidak tahan jika terkena panas. Bahannya yang mudah meleleh membuat sablon ini perlu kehati-hatian dalam perawatannya. Karena seringkali banyak orang yang sembarangan merawat kaos sablon plasistol dan pada akhirnya kaos cepat rusak dan tidak tahan lama.

Agar kaos sablon plasistol tetap awet dan tahan lama tentunya harus dirawat dengan cara yang baik dan benar. Bagi kalian yang belum tau tata cara merawat kaos sablon plasistol wajib sekali untuk menyimak ulasan kali ini. Berikut ini akan dibahas cara merawat kaos sablon plasistol.

1. Mencuci Kaos Sablon Plasistol

ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat mencuci kaos sablon plasistol yaitu:

  • Pisahkan terlebih dahulu antara kaos sablon dengan baju-baju yang lain, jangan cuci dengan keadaan tercampur.
  • Jangan rendam terlalu lama, karena bisa merusak sablon. Rendam 10-15 menit saja.
  • Jangan gunakan detergen yang penggunaan bahan kimianya terlalu banyak, karena bisa merusak sablon. Atau jangan pakai detergen yang mengandung pemutih, karena bisa membuat warna kaos menjadi pudar.
  • Jangan sikat terlalu keras, karena bisa merusak tekstur kain dan juga sablonnya. cukup kucek secara perlahan atau sikat pada area yang terkena noda.
  • Sebisa mungkin jangan cuci menggunakan mesin, karena pada saat mesin cuci berputar mengakibatkan kaos menjadi tertarik ulur yang membuat kaos menjadi cepat melar.

2. Menjemur Kaos Sablon Plasistol

Langkah pertama sebelum menjemur kaos adalah kebaskan kaos agar area sablon tidak saling menempel. Kemudian pada saat menjemur kaos sablon plasistol pastikan kaos dibalik terlebih dahulu, agar sisi kaos yang disablon tidak terkena sinar matahari secara langsung. Atau jemur ditempat yang teduh untuk menghindari paparan sinar matahari. Cukup angin-anginkan saja, karena apabila terkena matahari langsung sablon plasistol akan mudah retak dan cepat mengelupas.

3. Menyetrika Kaos Sablon Plasistol

Pada saat menyetrika hindari bagian area sablon, atau lapisi bagian sablon dengan kain terlebih dahulu bila perlu setrika bagian dalam kaos saja. Seperti kita ketahui bahwa sablon plasistol tidak bisa terkena panas apalagi panas setrika. Jika terkena panas maka sablon akan meleleh dan aakhirnya rusak.

4. Menata Kaos Sablon Plasistol

Pada saat menata usahakan pada sisi sablonnya tidak bersentuhan dengan kaos sablon yang lainnya. Karena jika sesama sisi sablon bersentuhan maka pada saat ditarik sablon tersebut akan menempel dan pada akhirnya akan rusak. Jadi antisipasi hal tersebut agar kaos kalian tetap awet.

5. Tambahan

Jangan pakai kaos sablon plasistol ketika tidur, karena akan merusak tekstur kain. Juga pada saat tidur dan mengenakan kaos jika desain sablon lebar maka area sablon tersebut akan saling merekat dan menempel dan akhirnya sablon bisa rusak.

Sekarang kalian sudah tahu kan, bagaimana cara merawat kaos sablon plasistol dengan baik. Jika cara-cara tersebut kalian ikuti maka dipastikan kaos sablon plasistol yang kalian punya bisa tahan lama, dan kerusakan akan sangat minim terjadi. Semoga bisa bermanfaat!