Macam-macam Bahan Combed dan Perbedaannya

Combed atau cotton combed merupakan bahan kaos yang menjadi favorit diberbagai macam kalangan. Selain bahannya yang mudah dan gampang dicari, kelebihannya pun sangat banyak. Terkenal nyaman, lembut dan sangat baik menyerap keringat menjadikan bahan ini sebagai salah satu incaran bagi pengusaha jasa konveksi. Tak hanya dijadikan bahan kaos, cotton combed ternyata juga dijadikan bahan untuk produk yang lain, seperti baju tidur, sprei, celana, kaos kaki, dan masih banyak lagi. Oleh karena bahan ini banyak dijadikan produk, meskipun harganya mahal tetap banyak sekali produsen yang mencarinya. Dan ternyata ada beberapa macam combed yang dinamai sesuai dengan tingkat ketebalannya. Yuk simak perbedaannya.

Cotton combed 20s

Ketebalan combed 20s ini sangat tinggi, dengan gramasi yang ukurannya yaitu 180-220 gr/m2. Pembuatan kain ini melalui proses combing jadi menghasilkan bahan yang lembut dan halus. Karena tebal maka jenis kain ini sangat cocok dipakai di daerah yang bercuaca dingin, karena hangat saat dipakai. Selain hangat kelebihan lainnya yaitu, bagus menyerap keringat dan tahan lama. Serta merupakan bahan yang direkomendasikan untuk pembuatan kaos didaerah berhawa dingin, seperti baju gunung, kaos distro, kaos anak, kaos perusahaan, dan lain-lain.

Cotton Combed 24s

Cotton combed memiliki ketebalan satu tingkat dibawah combed 20s. Ketebalan kain sedang, yang artinya tidak terlalu tipis dan tebal. Biasanya combed 20s dijadikan bahan untuk membuat baju muslim, meskipun sedikit tebal dan agak berat namun tetap bisa menyerap keringat dengan baik. Sayangnya jenis kain ini tidak terlalu familiar dipasaran sehingga agak susah untuk mendapatkannya. Dan kelemahannya, selama perawatan kain ini tidak bisa terpapar sinar matahari dengan waktu yang lama, karena bisa mengakibatkan warnanya cepat pudar.

Cotton Combed 30s

Cotton combed 30s lebih tipis dibanding jenis 20s dan 24s, akan tetapi meskipun tipis kualitas jenis cotton ini tetap bagus. Karena kain jenis ini memiliki karakteristik yang tipis dan tidak gerah saat dipakai, tentunya akan nyaman dipakai di cuaca yang panas. Jenis kain 30s ini juga paling banyak diminati oleh banyak kalangan, karena jenis kaos yang tidak tebal akan cocok dipakai di keseharian terutama didaerah Indonesia yang beriklim tropis. Dan meskipun cenderung tipis dibanding 20s dan 24s kemampuan kain ini untuk menyerap keringat tidak diragukan juga. Biasanya jenis kain ini banyak dicari oleh orang-orang yang memproduksi kaos distro. Kekurangan dari bahan ini yaitu gampang terkena jamur, dan mudah kusut.

Cotton Combed 40s

Jenis kain ini tentunya lebih tipis lagi jika dibandingkan dengan yang telah dijelaskan diatas tadi. Bahannya yang tipis membuat kaos dengan bahan ini sangat cocok dan nyaman dipakai di daerah yang memiliki hawa panas. Kaos/baju dengan bahan ini sangat banyak dijumpai dipasaran, karena harganya yang sangat terjangkau. Bahannya yang sangat ringan, membuat kaos dengan bahan ini tidak cocok jika di bordir, dan juga apabila menyetrika kepanasannya harus disesuaikan agar jika terlalu panas tidak merusak baju.

Itulah tadi pembahasan macam-macam bahan cotton combed dan perbedaannya. Dapat disimpulkan bahwa, yang membedakan dari macam bahan tersebut ialah tingkat ketebalannya, semakin bertambah angkanya maka akan semakin tipis kainnya. Cara yang paling mudah untuk melihat bagus atau tidaknya bahan tersebut ialah dengan merabanya kemudian cara kedua yaitu cobalah untuk memakainya.